Yang baru?
Tak Terduga
Hujan Siang Itu
Di antara sejuk yang memeluk…
Di antara air-air langit…
Di antara rasa yang mulai
memenuhi ruang hati ini…
Aku mendengar,
Aku merasakan,
Kamu hadir dan mengetuk pintu,
pintu hati yang sebelumnya tertutup rapat,
Malu, ruangannya berantakan.
Tapi, sekarang aku…
Akhirnya, aku jatuh cinta!
Iya, walau dengan segala rasa
yang kubisikkan dalam diam,
Iya, walau dengan segala rasa
yang ku titipkan di ujung senyum.
Terkadang, aku sadar bahwa aku
telah melihat ke arahmu.
Namun, ada ragu yang tiba-tiba
mengisi ruang hati, ruang yang ku persembahkan untukmu.
Selalu saja dalam cinta,
Beberapa dalam dekat tapi bukan
dengan hati.
Aku masih memandangmu,
Hingga, rasa itu menepis segala
ragu, datang lagi..
Iya, seolah-olah pemiliknya yang
menyerahkan. Iya, kamu…
Mencintaimu dalam diam, mungkin…
Mencintaimu yang bersembunyi
dalam senyum, mungkin…
Mencintaimu dalam kebingungan
tulisan ini, huh…
Jadi,
Aku mencintaimu dengan segala
rasa indah yang bersandar pada diam dan kata “mungkin”.
JIKA CINTA DATANG TAK TERDUGA,
AKU PERCAYA!
-masih dalam kata mungkin
No comments:
Post a Comment